Assalamualaikum.......

Bismillahirrahmanirrahiim
Kutuliskan Untaian-untaian kata sederhana dari gadis sederhana, Menjadi Rangkaian kalimat penghubung cerita indah yang berupa rahasia besar sang Ilahi dalam hidupku....KuLukis kisah hidupku di atas kanvas sang mahakarya "Rabb_ku"...

Selasa, 10 Mei 2011

“DAE” DENGAN KASIHMU KAU KUATKANKU,DENGAN CINTAMU KAU TERANGKANKU BAKTIKU UNTUKMU,SURGAKU DI TELAPAK KAKIMU

“ooh bunda ada dan tiada dirimu kan selalu ada di dalam hatiku.....”
Penggalan syair lagu “Bunda” yang dinyanyikan Melly goeslaw mengalun lembut di telingaku, sedetik saja mampu menitikkan air mataku,mengigatkanku pada DAEku...
DAE,panggilan yang mungkin asing di telinga orang orang di luar silsilah keluargaku. DAE,itulah panggilan untuk sosok ibu dalam keluargaku. Entah mengapa harus seperti itu. Bagiku,itu tak penting. yang terlintas dalam benakku dan kini menjadi bahan pikiranku adalah tanggal “22 desember”. kau pasti tahu akan hal itu, Yaah,..tepat sekali itu adalah “hari ibu”, Hari paling istimewa untuk para ibu di dunia.Ketika mengingat hari ibu,rasa rinduku pada sosok “dae” nun jauh di sana membuncah begitu saja,hidupku sebagai seorang mahasisiwi perantau di daerah orang terasa perih tak terkira.kurang lebih 7 bulan sudah aku tak merasakan belaian halus dari tangan kasarnya yang mulai menua,tak kulihat lagi tatapan lembut dari matanya yang redup seiring berjalannya usia,tak kudapat lagi dekapan dari rengkuhan tangannya yang hangat. gerimis hatiku mengingat hal itu semua. Tapi walaupun begitu,kalimat kalimat indah dari mulutnya seperti tak berhenti mengalir untukku,kalimat berupa nasihat nasihat yang terdengar klasik namun begitu besar artinya bagiku.
Tak habis habis rasanya kata-kataku untuk menguraikan arti seorang ibu untukku. Kadang aku berpikir,mengapa tak ada hari ayah?mengapa hanya ada hari ibu?. tapi,sesaat aku mendapatkan jawaban.Tak terbayang perjuangan “dae” ketika aku masih dalam kandungannya.Dari kecilku ketika masih dalam kelembutan rengkuhannya,dengan cintanya merawatku,membesarkanku hingga kini. Ia sosok wanita yang tangguh, pahlawan untukku. Tak terhitung kenikmatan hidup yang telah ia berikan padaku dan kedua saudaraku. Dari “dae” aku belajar mengerti arti hidup,menjalani hidup ini untuk apa,siapa,dan bagaimana meresapi kehidupan. tahukah kau?? Kini rasa rinduku,rasa cintaku untuk “dae” kian tak terbendung dalam hatiku.
Begitu besar arti seorang “dae” dalam hidupku. Jika segala kasih sayang yang telah diberikan dae untukku dinilai dengan uang, jika segala kenikmatan cinta yang ia curahkan kepadaku tidak gratis,entah bagaimana aku harus membayarnya. seindah indahnya permata,semewah mewahnya berlian & sebagus bagusnya mutiara, kemuliaan, keteduhan, kehangatan dari kasih sayang seorang ibu adalah segalanya. Setiap aku belajar membaktikan diriku untuk ibuku,setiap aku mendengar nasihat nasihatnya,kurasakan aura surga di setiap kalimat kalimatnya.Jika aku diizikan mengungkapkan isi hati dan perasaanku, aku ingin berteriak sekencang kencangnya agar seluruh isi dunia tahu, AKU SAYANG DAE!. Dan menjelang hari ibu aku ingin mengucapkan, “Untuk ibu di seluruh dunia selamat Hari ibu. Untuk daeku tercinta,selamat hari ibu dengan kasihmu kau kuatkanku,dengan cintamu kau terangkanku,baktiku untukmu,surgaku di telapak kakimu”.

makassar,22 desember 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar